Warga Lereng Prambanan Krisis Air Bersih
Camat Prambanan Sleman, Sukamto SH mengatakan, warga yang mengalami krisis air bersih tersebut berada di 13 dusun dari 68 dusun di Kecamatan Prambanan. Mereka tersebar di Desa Gayamharjo (5 dusun), Sambirejo (3 dusun), Wukirharjo (2 dusun), Sumberharjo (2 dusun) dan Bokoharjo (1 dusun).
Droping air juga sudah dilakukan mulai awal puasa kemarin yang dikhususkan di tempat-tempat ibadah, dari PNPM Mandiri sebanyak 25 tangi. Sedangkan dalam waktu dekat, ada dari PMI Sleman ada 12 tangki.
Menurutnya guna mengurangi jumlah jiwa yang mengalami krisis air ini, pernah ada program pembuatan sumur bor yang dilakukan oleh Pemprop DIY melalui Pengadaan Saranan Air Bersih (PSAB). Namun, ketiga sumur tersebut kini tidak bisa dimanfaatkan maksimal oleh masyarakat.
"Jaringannya terlalu luas, sehingga warga tidak mampu untuk menanggung tingginya biaya operasional yang harus dikeluarkan. Untuk menghidupkan satu sumur saja, dibutuhkan 3-4 jenset dengan kekuatas besar. Terlebih sekarang ini banyak jaringannya yang bocor. Sementara itu perbaikan dibutuhkan biaya yang tinggi," kata Sukamto di Prambanan, Senin (19/9). (krjogja/Awh)
0 komentar for "Warga Lereng Prambanan Krisis Air Bersih"