Pemberontak Libya Takkan Serahkan Senjata Sebelum Keamanan Pulih
"Senjata-senjata yang ada di tangan warga sipil yang tidak tergabung dalam batalyon pemberontak adalah yang mengancam keamanan dan stabilitas di negara itu secara signifikan di masa mendatang," sebagaimana dikutip saluran Al Jazeera pada Rabu (26/10) dari al Badin.
Pernyataan ini muncul saat sebagian pemberontak Theraya mulai menyerahkan senjata dalam rangka untuk mendukung pengumpulan senjata di negara ini.
Sekjen PBB Ban Ki-moon sebelumnya menyerukan semua pihak di Libya untuk meletakkan senjata dan bekerja bersama dalam damai untuk membangun kembali bangsa di Afrika Utara itu setelah kematian Kolonel Muammar Qadzafi. (dun/des)
0 komentar for "Pemberontak Libya Takkan Serahkan Senjata Sebelum Keamanan Pulih"