Serangan Udara AS Bunuh 26 Warga Sipil Somalia
Sementara itu, pasukan Somalia telah mengaku pihaknya telah mengumpulkan sisa-sisa dari dua pesawat AS yang jatuh di dekat Bilis Qooqani dalam 24 jam terakhir.
Pada hari Rabu, setidaknya 46 orang tewas setelah sebuah pesawat tak berawak AS menyerang sebuah kota di Somalia selatan di dekat perbatasan Kenya.
Pesawat tak berawak itu menembakkan rudal ke beberapa bangunan di pinggiran Kismayo, sebuah pelabuhan dan ibukota wilayah rendah Juba, terletak sekitar 500 kilometer (310 mil) selatan ibukota Somalia, Mogadishu.
Ribuan penduduk setempat melarikan diri dari kota Kismayo dalam menghadapi serangan UAV Amerika, meski sedang berjuang melawan kelaparan di negaranya.
Sebelumnya pada hari yang sama, Rabu, 18 warga sipil tewas dan 37 lainnya terluka dalam serangan pesawat tak berawak AS yang lain pada kabupaten Musa Haji di Somalia selatan.
AS telah memperluas jumlah serangan udara dengan pesawat tanpa awak yang dikendalikan remote di Somalia. Banyak warga sipil tewas sebagai akibatnya.
Somalia adalah negara keenam di mana militer AS telah terlibat dalam kampanye pemboman udara secara tidak sah, melalui penggunaan pesawat yang dikendalikan dengan remote control.
Amerika Serikat juga telah mengerahkan pesawat drone untuk serangan udara di Afghanistan, Pakistan, Libya, Irak, dan Yaman.
Washington mengklaim pemberontak sebagai sasaran serangan udara, meskipun sebagian besar dari serangan tersebut telah mengakibatkan korban sipil. (dun/des)
0 komentar for "Serangan Udara AS Bunuh 26 Warga Sipil Somalia"