Tim Gabungan Temukan Daging Busuk
Tim gabungan tersebut terdiri dari Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (Disperindagkop dan UMKM), Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Rumah Potong Hewan (RPH) Dispertan,
Dinas Kesehatan, Bagian Perekonomian serta Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP). Sidak dilakukan di Pasar Kembang Kemalang dan Pasar Klewer Manisrenggo.
Ketika KRjogja.com mengikuti razia ini, selain ditemukan daging busuk dan cacing hati, juga terdapat sejumlah mie basah yang diduga berformalin serta jamu yang sudah kadaluwarsa. Ada salah satu pedagang yang begitu
mengetahui kedatangan petugas langsung menyembunyikan sebagian daging ayam miliknya.
Mie basah diduga berformalin dan jamu yang sudah kadaluwarsan ditemukan petugas di Pasar Kembang Kemalang. Rata-rata pedagang mengaku tidak mengetahui jika barang dagangan mereka tidak layak konsumsi.
"Mie basah ini kemungkinan besar berformalin. Selain baunya sangat menyengat, lalat juga tidak mau hinggap. Makanan berpengawet memang lalat cenderung tidak mau datang," kata Staf Teknis RPH Dispertan Drs Agus J Sriyana SIP kepada wartawan.
Sedangkan ketika mendatangi Pasar Klewer Manisrenggo Klaten, petugas menemukan setidaknya dua kilogram hati sapi yang sudah membusuk serta 1/4 kilogram hati yang ada cacingnya. "Daging ini merupakan sisa dagangan saya kemarin. Memang saya taruh di meja, tapi tidak saya jual," dalih Sri Maryati (41) pedagang asal Dusun Demangan Desa
Widodomartani, Kecamatan Ngemplak, Sleman Yogyakarta ini.
Sementara itu, Kepala UPTD RPH Dispertan Triyanto STP mengatakan, daging busuk dan hati yang terdapat cacingnya ini termasuk berbahaya untuk dikonsumsi. Sebab didalamnya terdapat banyak bakteri yang tentunya bisa menimbulkan penyakit.
"Untuk cacing ini sebenarnya jika sudah dimasak sampai benar-benar matang tidak masalah. Namun untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan kami tetap menyitanya. Sebab cacing itu hidupnya tidak di hati, melainkan dalam saluran," tegasnya.(af/kr)
0 komentar for "Tim Gabungan Temukan Daging Busuk"